Siswi SMP Negeri 1 Lohbener, Aas Marshanda (15) |
INIJABAR.COM, Indramayu - Salah satu siswi SMP Negeri 1 Lohbener, mengungkapkan keberatan dengan adanya pungutan wajib disekolahnya sebesar Rp1,6 juta.
Aas Marshanda (15), salah satu siswi kelas 2 SMP Lohbener, menulis surat kepada Bupati Indramayu, dalam surat tersebut Aas mengaku keberatan atas kebijakan yang dibuat oleh pihak sekolahnya, bahkan ada teman nya yang mengeluhkan, malu takut tidak bisa membayar pungutan wajib senilar Rp1,6 juta tersebut.
Adapun pungutan yang dianjurkan pihak sekolah untuk Bimbel, praktik Komputer dan uang perpisahan.
"Ada temen saya yang orang tua nya mengeluh gara gara ada pungutan di sekolah, Jadi anak nya malu. Jangan sampai pungutan seperti ini mematahkan semangat kami untuk bersekolah."tandasnya pada Inijabar.com .Senin (13/8/2018)
Sementara, Neng selaku wali murid dari Aasneralsan, seharusnya Kepala Dinas harus tahu, tentang fakta dilapangan yang dilakukan pihak sekolah, Jelas kami orang tua merasa keberatan, apalagi anak saya kan sekolah di SMP Negeri, Kalo swasta wajar banyak bayaran, Lah ini kan Negeri, Pihak sekolah jangan seenaknya membuat kebijakan sendiri.(Sai)