inijabar.com, Garut- Plt Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, TB. Ace Hasan, yang mengisi jabatan Ade Barkah Surachman lantaran tersandung kasus tindak pidana korupsi, dinilai gagal dalam melakukan konsolidasi termasuk menggelar Musda Luar Biasa (Musdalub) Partai berlambang beringin di Jawa Barat.
Hal ini terlihat sudah hampir satu tahun, Ace Hasan yang juga Anggota DPRRI memegang tonggak kepemimpinan partai Golkar di Jawa Barat.
"Saya menilai gagal dalam melakukan konsolidasi di internal partai, meskipun selama ini bisa menyelesaikan gelaran Musda di setiap Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Barat," ujar senior partai Golkar asal Kabupaten Garut, Agus Ridwan, yang akrab disapa Agus Joy, Selasa (11/1/2022).
Dikatakan Agus, seharusnya setelah di tunjuk Plt oleh DPP Partai Golkar, Ace Hasan dalam melaksanakan tugasnya, adalah mengagendakan Musdalub, agar DPD Partai Golkar Jawa Barat memiliki pimpinan baru. Hal ini juga tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan kegaduhan di internal partai Golkar.
"Ini sudah mau satu tahun lebih menjabat Plt Golkar Jabar, seharusnya Golkar Jabar sudah memiliki pimpinan yang defenitif,"ujarnya.
Agus juga menilai, jika Ace Hasan tidak segera menyelenggarakan Musdalub, jangan harap kekompakan di tubuh partai Golkar di Jawa Barat bisa memenangkan pemiliu 2024, termasuk memenenangkan Pilkada di setiap Kabupaten/Kota.
"Seharusnya dalam menyongsong Pemilu 2024, Golkar Jabar sudah memiliki pimpinan. Nah, kenyataannya hingga saat ini masih dipegang oleh Plt. Ada apa dengan DPP,?" tanya Agus.
Agus mengaku, banyak senior Partai Golkar di Jawa Barat, yang saat ini memiliki SDM yang mumpuni untuk memimpin Golkar kedepan. Bahkan, akan mampu mendongkrak raihan suara partai baik dalam pemilu dan pilkada.
"Banyak, nama-nama yang akan muncul untuk meramaikan bursa untuk Ketua DPD Golkar Jawa Barat,"ucapnya.
Sementara Sekretaris DPD Golkar Jawa Barat, Ade Ginanjar, saat di konfirmasi terkait lambatnya di gelar Musdalub, melalui perpesanan Whatsapps, tidak memberikan keterangan. (rt)