Inijabar.com, Kota Bekasi - Sebagai bentuk upaya bertahan di tengah pandemi, Say Monanggedeon, warga Jalan Pintu Air, Gang Dapur Sintha, RT04, RW01, Kelurahan Margamulya, Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi, memanfaatkan Tante Rika alias Tanaman, Peternakan dan Perikanan yang dikelola dalam satu blok di lingkungan tempat tinggalnya.
Kepada Inijabar.com, Monang sapaan akrabnya menuturkan, selama pandemi ini banyak warga yang kehilangan pekerjaannya. Untuk itu, dirinya berinisiatif mengembangkan tanaman hidroponik serta organil dimana hasilnya selain dinikmati sendiri, juga dijual dan dibagikan kepada warga disekitar lingkungan tempat tinggalnya.
"Tanaman organik dengan sistem hidroponiknya, ada yang saya jual dan ada juga yang saya konsumsi pribadi hingga saya bagikan ke warga disekitar," terang Monang, Senin (7/2/2022).
Untuk jenis tanamannya sendiri, aku Monang, berbagai macam jenis ia tanam, mulai dari kangkung, pak coy, hingga tanaman buah-buahan dan lainnya.
"Tanaman yang saya tanaman merupakan tanaman konsumsi, selain itu ada juga buah-buahan," tambahnya.
Selain tanaman produktif, ia juga memelihara beberapa hewan ternak, mulai dari domba, ayam petelur, ikan hias hingga burung merpati.
"Saya juga beternak sejumlah hewan yang hasilnya juga kami jual dengan harga yang relatif murah alias tidak mahal," ungkap owner Singkong Thailand (Sintha) tersebut.
Sebagai upaya menambah penghasilannya dimasa pandemi ini, ia juga menjadikan usaha tanamannya hidroponiknya sebagai sarana edukasi bagi siswa PAUD dan TK di Kota Bekasi melalui program Agrowisata Urban Farming Sintha Bekasi.(giri)
