Dirut RSUD CAM Bekasi Ingatkan 14 Peserta PIDI untuk Terapkan Ramah, Sigap, Unggul, dan Dipercaya

Redaktur author photo

 





inijabar.com, Kota Bekasi – Program Internship Dokter Indonesia (PIDI) adalah program internship (pemahiran) dan pemandirian untuk dokter umum yang baru lulus guna memantapkan mutu profesi dokter, yang sifatnya wajib karena bagian dari proses pendidikan dokter serta menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan surat tanda registrasi (STR).


Direktur RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi dr. Kusnanto Saidi, MARS menerima 14 dokter peserta PIDI gelombang I periode Februari 2022 -2023 di Aula gedung A RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid.Rabu (2/3/2022), 


Dalam sambutannya dr. Kusnanto menjelaskan kepada dokter internship motto RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid yang telah ia gaungkan dan telah menjadi budaya kerja ialah Ramah, Sigap, Unggul, dan Dipercaya.


“Saya harap dokter peserta PIDI ini mengikuti budaya kerja yang telah terbangun ini, RSUD adalah singkatan dari Ramah, Sigap, Unggul dan Dipercaya, jadi dalam melayani pasien harus ramah, sigap, jika sudah ramah dan sigap pasti unggul, dan jika sudah unggul pasti dipercaya”, terangnya.


Ketua IDI Kota Bekasi yang menjabat juga sebagai Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi Dr. dr. Ellya Niken Prastiwi, MKM., MARS berpesan agar dokter peserta PIDI dapat menjaga etika dan berkomunikasi efektif, serta diluruskan niatnya menjadi seorang dokter adalah untuk membantu dan bermanfaat bagi orang lain.


dr. Richard Sabar Nelson Siahaan, M.Si sebagai pendamping dokter internship di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi mengungkapkan PIDI ini berlangsung selama 1 (satu) tahun dan terdapat 3 (tiga) wahana yaitu di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid, Puskesmas Bojong Rawalumbu, dan Puskesmas Seroja.


“Jadi nanti dibagi kedalam 3 kelompok dan berputar di tiga wahana tersebut, di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid selama 6 bulan, dan di puskesmas juga selama 6 bulan”, terangnya.


” Untuk di RSUD dr. Chasbullah Abdulmadjid sendiri nanti akan ditempatkan di IGD dan ruang rawat inap, jadi nanti sebagai dokter IGD dan sebagai dokter jaga diruang rawat inap”, jelasnya.


“Target yang harus dipenuhi dalam PIDI adalah pelayanan pasien setahun minimal 300 pasien, saya rasa di RSUD ini sudah dapat terpenuhi dalam sebulan, lalu ada laporan kasus sebanyak 3 kali, kemudian presentasi kasus dengan dokter konsultan sebanyak 1 kali dari pilihan 3 laporan kasus tadi”, tutupnya.


Dasar dari pelaksanaan PIDI gelombang I periode Februari 2022 -2023 ini adalah surat tugas dari Plt. Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan nomor : DG.02.04/2.1/0410/2022. (*)

Share:
Komentar

Berita Terkini