Tarif Angkot di Bekasi Naik, Organda Bilang Belum Diajak Ngobrol Pemkot

Redaktur author photo




Inijabar.com, Kota Bekasi - Organisasi Angkutam Darat (Organda) Kota Bekasi mengakui ada penyesuaian tarif angkutan kota (Angkot) di Kota Bekasi imbas dari kenaikan harga BBM bersubsidi yang dilakukan oleh Pemerintah.


Ketua Organda Kota Bekasi, Indra Hermawan membenarkan hal tersebut. Ia pun mengatakan, saat ini Pemkot Bekasi belum menetapkan berapa besaran kenaikan tarif angkutan kota tersebut karena Organda Kota Bekasi belum diundang membahas hal tersebut oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi.


"Karena ketetapan Wali Kotanya belum dibahas, jadi belum ada besaran kenaikan tarof angkutan kotanya dan yang pasti ada imbas kenaikan tarifnya," jelas Indra, Selasa (6/9/2022).


Indra mengakui bahwa pada hari Jumat (2/9/2022) dan Minggu (4/9/2022), Organda dan para pengurus angkutan di Kota Bekasi sudah melakukan rapat internal terkait besaran kenaikan tarif angkutan kotanya sebesar Rp2.000 ribu untuk jarak jauh dan Rp1.000 untuk jarak dekat.


"Kami sudah melakukan rapat internal terkait rencana kenaikan tarif angkutan kotanya sebesar Rp2.000 ribu untuk jarak jauh dan Rp1.000 ribu untuk jarak dekat," paparnya lebih lanjut.


Meskipun ada rencana untuk menaikan tarif angkutan kota tersebut, pihaknya tidak merasa khawatir jika nantinya konsumen angkutan kota akan beralih ke angkutan online.


"Kami tidak merasa khawatir akan hal tersebut karena bersaing secara sehat, namun yang pasti mereka juga akan melakukan hal serupa dengan Organda dalam hal kenaikan tarifnya," katanya tegas.


Terkait kenaikan tarif tersebut, apakah pihak pengurus angkutan kota di Kota Bekasi juga akan memperbaiki sarana kendaraan yang dimilikinya, seperti fisik kendaraan yang lebih baik dan sebagainya, ia menegaskan bahwa sejak 3 tahun yang lalu pihaknya mencoba meluncurkan angkutan kota ber-AC, hanya saja terkendala Covid-19 jadi tertunda sampai saat ini.


"3 tahun yang lalu sempat kita launching, karena pandemi, penumpangnya drop, dan rencananya tahun ini akan kami luncurkan kembali angkot ber-AC," ungkapnya.


Meskipun nantinya akan ada penyesuaian tarifnya, pihaknya mengimbau kepada warga pengguna angkutan kota untuk tetap menggunakan jasa transportasi tersebut karena Organda maupun para pengurus angkutan akan terus berbenah.


"Kepada para konsumen pengguna jasa angkutan kotanya, jangan takut untuk terus menggunakan jasa transportasi tersebut, selain terus berbenah, pihaknya juga akan mencarikan solusi agar kenaikan tarifnya tidak terlalu tinggi," tandas Indra.(giri)

Share:
Komentar

Berita Terkini