inijabar.com, Kota Bekasi - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mengakui jika memasuki musim penghujan, permintaan evakuasi ular meningkat.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Aceng Solahudin membenarkan jika sampai memasuki bulan Desember ini, pihaknya sudah mengevakuasi sebanyak 10 ekor bayi ular kobra dan 3 ekor ular sanca.
"Memasuki bulan Desember, kami sudah mengevakuasi sebanyak 10 anakan ular kobra dan 3 ekor ular sanca dari pemukiman warga," tutur Aceng, Rabu (14/12/2022).
Sambung Aceng, hal ini tidak lain karena intensitas hujan yang cukup tinggi yang terjadi di Kota Bekasi beberapa hari belakangan ini.
[cut]
"Latarbelakangnya tidak lain karena intensitas hujan yang cukup tinggi beberapa hari belakangan ini," tambahnya singkat.
Selain mengevakuasi ular, pihaknya juga kerap mendapatkan laporan dari warga terkiat biawak yang masuk ke area pemukiman warga tersebut.
"Bukan hanya ular saja yang kami evakuasi, warga juga kerap melaporkan adanya kemunculan biawak di pemukiman mereka," terangnya.
Meskipun demikian, Aceng mengimbau agar warga tetap waspada dan menjaga kebersihan lingkungan, khsususnya area tempat tinggal mereka agar tidak menjadi sarang bagi hewan tersebut.
"Tetap jaga kebersihan lingkungan dan apabila membutuhkan evakuasi hewan liarnya, segera hubungi kami Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi," tandasnya.(giri)
