 |
| Salah satu pedagang bunga di Bekasi Timur |
inijabar.com, Kota Bekasi - Pedagang bunga yang berada di Jalan Hasugian, Bekasi Timur Kota Bekasi, keluhan omset dagangannya yang menurun saat perayaan Valentine Day.
Kepada inijabar.com, Dikin salah seorang penjual bunga membenarkan hal tersebut. Menurut dia, adanya larangan merayakan valentine day membuat konsumen nya menurun.
"Omset penjualan bunga mawarnya menurun mas," ujarnya, Selasa (14/2/2023).
Sambung dia, menurunnya omset penjualan bunga mawar tersebut dikarenakan adanya larangan memperingati valentine day tersebut.
[cut]
"Kemarin sempat dapat kabar adanya larangan itu, dan akhirnya berpengaruh ke omlet penjualan bunganya," katanya.
Selain itu, kata dia, banyaknya toko bunga disekitar Kota Bekasi dan konsumen membeli bunganya secara online, menambah merosotnya omlet penjualan bunga mawarnya.
"Banyaknya pedagang bunga dan membeli secara online, menambah merosotnya omlet penjualan," jelasnya.
Untuk harga bunga mawarnya sendiri, ia menjualnya seharga Rp15,000 per batang untuk momen Valentine Day, sedangkan di hari biasa dijual Rp10,000 per batang.(giri)
.jpeg)
