Istri Bupati Ciamis Hj .Kania Ernawati bersama istri Wabup Gita Griselda dan TP PKK Ciamis sambangi umah nenek Isah. |
inijabar.com, Ciamis- Berita runtuhnya dinding rumah nenek Isah (60) akibat sudah rapu dan tidak layak huni tersebut sampai juga ketelinga Istri Bupati Ciamis Hj Kania Ernawati Herdiat.
Didampingi istri Wakil Bupati Gita Griselda Yana D Putra. bersama Asda 1 H. Wasdi dan tim penggerak, Hj.Kania mengunjungi nenek Isah di rumah nya di Dusun Salegok, Desa Ciparigi, Kecamatan Sukadana, Selasa (3/10/2023).
“Saya mendapat laporan sejak pagi, karena sudah ada jadwal di tempat yang berbeda, sehingga selesai acara di sana baru bisa mengunjungi lokasi korban” kata Kania.
Kania pun segera memerintahkan kepada Camat Sukadana Endang dan Kepala Desa Ciparigi Warjo untuk membuat proposal dan berkoordinasi dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait untuk pengusulan bantuan.
“Saya minta agar bapak camat dan pak desa mengawal proposal ini dan kepada OPD terkait agar ikut membantu mencarikan solusi terbaik sesuai aturan”ujar Kania.
Dia meminta kepada nenek Isah untuk bersabar, pemwrintah daerah, kata Kania, akan segera membantu nya.
“Sabar’ bu, insya Allah ada hikmahnya. Bersyukur bu' karena tidak terluka. Nanti kita akan upayakan yang terbaik. Apalagi ada Bapa Camat dan Pak Kades yang akan mengawal,"tuturnya pada nenek Isah.
Sementara Camat Endang menyampaikan rumah nenek Isah sangat riskan untuk ditempati dengan kondisi nenek Isah yang sudah sepuh.
"Meskipun belum menyentuh tanah, tapi bahaya kalau masih ditinggali. Mungkin karena kondisi material yang sudah rapuh” kata Endang.
“Kami bersama pak kades akan segera menindaklanjuti instruksi Ibu Bupati, berkoordinasi dengan kepala OPD terkait,” pungkasnya.Dicky)