Komisi B DPRD Ciamis Tanggapi Keinginan Ojeg Online Soal Shelter

Redaktur author photo
Salah satu shelter ojek online di Ciamis yang digagas salah satu komunitas ojek online Ciamis.

inijabar.com, Ciamis- Semakin menjamurnya pengemudi ojek online terutama di Ciamis membuat persaingan diantara mereka juga sangat ketat. Namun yang lebih penting buat mereka adanya shelter (pangkalan) yang fungsi nya bukan sekedar shelter.

Salah satu pengemudi ojek online Ari Cahyono yang juga sebagai Wakil Ketua Galuh Online Baraya Ciamis (GOBC) menyatakan, selama ini mereka mencari sendiri shelter yang juga ada tempat nge charge handphone.

"Inginnya sih difasilitasi lah untuk Ojol (ojek online) untuk shelter-shelter ada tempat khusus lah, ada untuk ngecharge hp juga gitu,"ucap pria yang akrab disapa Brew ini. Minggu (17/12/2023).

"Selama ini kita sendiri yang mencari shelter seperti deket kelurahan. Kita nempel di warung kelurahan. Kebetulan lurah nya memberikan izin,"tuturnya.

Dirinya mengatakan, yang paling disayangkan ojeg online yang di pinggir jalan.

"Takutnya lagi nunggu penumpang kesenggol kendaraan yang lain. Takut dirazia, karena tempatnya semrawut gitu. Jika ada yang mau memfasilitasi (shelter) kita mau lah nempatin,"tegasnya.

Sementara itu, anggota DPRD Komisi B Herdy Rusdiawan menyatakan, semakin merebaknya pengemudi ojek online terutama di era digital ini sudah sewajaranya kebutuhan-kebutuhan nya pasti mengikuti.

"Nanti kita cek dulu regulasi nya di Pemda, untuk memfasilitasi kerjasamanya dengan ojek online. Misalnya Pemda menyediakan lahannya, dan yang membangun perusahaan ojek online nya,"ujar wakil rakyat dari Fraksi PAN ini.(*)



Share:
Komentar

Berita Terkini