inijabar.com, Jakarta- Universitas Islam As-syafi'iyah sukses menjadi tuan rumah Konferensi Internasional Hukum, Ekonomi, Sosial, dan Syariah (ICLESS) ke-2 pada tanggal 17 Februari 2024. Acara virtual yang bertemakan 'Tantangan Ekonomi Syariah dan Perkembangan Keuangan di Era Digital'.
Acara ini mempertemukan para akademisi, praktisi, dan peneliti terkemuka dari seluruh dunia untuk memaparkan hasil penelitian terkait isu-isu penting seputar integrasi teknologi digital ke dalam sektor ekonomi dan keuangan Syariah.
Hadiri di acara tersebut Ketua Kamar Agama Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. Drs. H. Amran Suadi, S.H., M.Hum, M.M., Rektor Universitas Islam As-syafi’iyah, Prof Dr. Masduki Ahmad, SH. MM, dan Dekan Fakultas Hukum, Prof. Dr. Efridani Lubis, SH. MH. Pembicara utama antara lain Dr.Muhammad Abduh dari Universitas Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA) Brunei Darussalam dan Assoc. Prof. Sonny Zulhuda, Ph.D, MCL, LL.B, dari International Islamic University Malaysia.
Konferensi ini juga menampilkan jajaran pembicara undangan dari tokoh-tokoh terkemuka dari akademisi dan industri.
Konferensi ICLESS ke-2 diadakan dalam format hybrid, menggabungkan kehadiran online dan tatap muka, dan dihadiri oleh lebih dari 300 peserta konferens dari berbagai institusi akademik, pemerintah, dan swasta. Konferensi ini menerima total 66 peseta untuk Call for Paper, yang menunjukkan tingginya minat dan keterlibatan terhadap topik-topik penting yang dibahas.
Konferensi ini bertujuan untuk memberikan peserta pemahaman komprehensif tentang peran teknologi digital dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, mengidentifikasi dan menganalisis tantangan utama dalam mengintegrasikan teknologi digital ke dalam sektor ini, memfasilitasi kolaborasi antara pemikir, praktisi, akademisi dan peneliti, mendorong pengembangan ide dan solusi inovatif, meningkatkan pemahaman peserta tentang dampak teknologi digital terhadap sektor ini, dan menyebarkan pengetahuan kepada masyarakat luas.
Dalam acara tersebut membahas perubahan paradigma signifikan yang disebabkan oleh teknologi digital dalam bisnis dan keuangan global.
Konferensi ini mengeksplorasi berbagai aspek topik, termasuk peran teknologi digital dalam mendorong inovasi ekonomi, dampaknya terhadap struktur keuangan global, dan upaya terkini untuk mengatasi tantangan yang dihadapi.
Melalui konferensi ICLESS ke-2, para peserta memperoleh pemahaman lebih dalam mengenai peran teknologi digital dalam membentuk masa depan ekonomi dan keuangan, serta solusi inovatif untuk mengatasi tantangan yang ada.
Dengan berbagi pengetahuan, pengalaman, dan ide dari berbagai negara, para peserta berkolaborasi merumuskan langkah-langkah konstruktif untuk memanfaatkan teknologi digital secara bijak dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan keuangan yang stabil di era digital ini.(*)
