Selama 4 Tahun Program Prakerja Mendorong Produktifitas Angkatan Kerja di Indonesia

Redaktur author photo
Rilis laporan pelaksanaan program Kartu Prakerja

inijabar.com, Jakarta - Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menyatakan, pihaknya sering silaturahmi dengan pemerintah daerah melakukan sosialisasi, mendampingi peserta melakukan pendaftaran dan mendengarkan kata alumni.

"Kenapa kami melakukan ini karena kami ingin mendapatkan imajinasi yang lengkap tentang Indonesia, karena saya dilahirkan sebagai orang Jawa dan imajinasi yang lengkap itu tidak bisa ditangkap dengan cara yang lebih sempurna dari pada kehadiran kami, interaksi kami langsung dengan saudara-saudara kita di seluruh pelosok tanah air," tutur Denni. Rabu (15/5/2024).

Dia juga mengatakan, dengan anggaran Prakerja yang besar mungkin belum banyak yang tahu, biaya operasional dari Prakerja hanya 0.92%.

"Lebih detil nya jumlah 48% dialokasikan untuk belanja IT dan Staf IT. Dan perinciannya dimana belanja teknologi 39.58% dari 0.92%,"ucap Denni.

Kemudian, kata dia, jumlah terbesar dipakai untuk contact center yang begitu penting menyediakan hotline gratis dari pukul 08.00 - 20.00 wib non stop dari Senin sampai Senin.

[cut]


"Lalu juga ada WhatsApp ada Live chat dan ada forum keluhan karena peserta memiliki latar belakang yang berbeda-beda tingkat pendidikan yang berbeda-beda dan stand ready untuk saudara sekalian di pelosok tanah air untuk membantu orang agar dapat memanfaatkan program kartu Prakerja,"tutur Denni.

"Karena skala Prakerja itu jutaan, jadi Prakerja membutuhkan teknologi untuk membantu masyarakat, demi egility dan continuous improvement. Prakerja membangun sistem dan proses sendiri oleh tenaga ahli IT yang dimiliki,"sambungnya.

Selain itu, kata Denni, Prakerja tidak menggunakan vendor karena untuk respon yang cepat untuk perbaikan yang cepat, itu hanya bisa dilakukan dengan cepat apabila memiliki orang-orang yang dedikasinya 100% hanya untuk PMO (Projek Management Office) Prakerja.

"Selain efisien dalam belanja Prakerja juga memberikan penerimaan negara bukan pajak totalnya selama 4 tahun senilai 263 miliar  atau 35% dari belanja  operasi selama 2020 - 2023,"ujarnya.

Dinni mengungkapkan, Prakerja juga mendapatkan penghargaan Wenhui Award dari UNESCO tahun 2022 - 2023 sebagai inovasi pendidikan yang terpuji se-Asia Pasifik.

"Ini adalah penghargaan pertama Indonesia sejak kompetisi ini diadakan pada tahun 2020. Selain itu Prakerja juga diadaptasi oleh rekannya dari Kambodia sudah dirilis oleh priminister pada bulan November tahun lalu dan juga dipelajari oleh pemerintah Thailand untuk direplikasi,"tuturnya.

[cut]


Sementara itu masih di acara yang sama, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian selaku Sekretaris Komite Cipta Kerja, Susiwijono Moegiarso mengatakan, Prakerja menjadu program strategis pemerintah dalam meningkatkan kompetensi angkatan kerja sekaligus mendorong penciptaan lapangan kerja.

“Kedepannya, Prakerja akan terus dikembangkan untuk merespon dinamika pasar kerja,”ungkapnya.

Acara Rilis Laporan Pelaksanaan Program Kartu Prakerja Tahun 2023, digelar di Hotel St. Regis, Jakarta. Dihadiri tak kurang dari 500 undangan, diantaranya Sekretaris Komite Cipta Kerja, Tim Pelaksana, 15 perwakilan Kepala Daerah, 78 perwakilan Alumni se-Indonesia, Rektor maupun Pimpinan Institusi Pemantau dan Asesor, Mitra Lembaga Pelatihan di ekosistem Prakerja.

Prakerja dibawah Kementerian Kordinator bidang Perekonomian tersebut mengumumkan  hasil kinerja selama periode 2020 - 2023.(putri)

Share:
Komentar

Berita Terkini