Mediasi Mentok, Staf dan Guru SMKN 12 Kota Bekasi Keukeuh Ingin Kepsek nya Dicopot

Redaktur author photo


Suasana aksi damai guru dan staf SMK 12 Kota Bekasi menuntut kepsek sekolah tersebut untuk mundur atau dipindah.

inijabar.com, Kota Bekasi- Aksi lanjutan dari staf, guru SMKN 12 Kota Bekasi berlanjut. Bahkan terlihat ada sejumlah siswa yang ikut turun aksi mendesak kepala sekolah (Kepsek) nya untuk mundur dari jabatannya. Rabu (14/08/2024).

Seperti diberitakan sebelumnya aksi tenaga pengajar dan staf SMKN 12 Kota Bekasi karena Kepsek sekolah tersebut melakukan intimidasi dan juga sering marah-marah pada mereka.

"Kami guru-guru tetap akan menuntut agar kepala sekolah mundur dari jabatannya, ini adalah sekolah negeri bukan sekolah swasta atau milik pribadi dimana bisa sesuka hatinya," ungkap salah satu guru dalam aksi demo tersebut.

Lebih lanjut ibu guru tersebut mengatakan mereka akan terus melakukan aksi demo sampai ada penyelesaian yaitu kepala sekolah mundur atau dipindah dari SMKN 12 Kota Bekasi.

"Tindakan yang dilakukan oleh kepala sekolah mengintimidasi secara verbal terlanjur membuat kami sakit hati," ungkap Ibu guru tersebut.

[cut]


Di lokasi demonstrasi terlihat beberapa kepala SMKN, pengurus dan ketua  MKKS SMK Kota Bekasi untuk memantau situasi di sekolah ini.

Agus Sumbadi salah satu pengurus MKKS yang juga kepala SMKN 2 Kota Bekasi mengatakan kedatangan mereka hanya melihat dan memantau situasi di SMKN 12 Kota Bekasi.

"Kedatangan kami kesini hanya melihat dan memantau situasi, nanti temuan yang kami dapat akan kami laporkan ke atasan," ungkap Agus.

Ditanya mengenai apakah benar kepala SMKN 12 Kota Bekasi melakukan intimidasi kepada guru, staf dan karyawan, Agus menjawab temuan itu ada dan benar.

"Intimidasi itu ada dan benar," jelas Agus sambil memutar mobilnya keluar dari kompleks SMKN 12.

Diketahui kedatangan ketua dan pengurus MKKS SMKN Kota Bekasi salah satunya adalah untuk memediasi antara guru-guru dan kepala sekolah. 

[cut]


Namun dalam mediasi yang dilakukan oleh pengurus MKKS SMKN, antara guru-guru dan kepala sekolah tidak menemukan hasil. Para guru tetap pada pendiriannya, kepala sekolah harus mundur dari kepala SMKN 12 Kota Bekasi.

"Tadi ada pertemuan antara ibu kepala sekolah dengan guru-guru namun hasilnya tidak ada, guru-guru tetap menuntut ibu kepala sekolah mundur dari kepala SMKN 12 Kota Bekasi," ungkap salah satu pegawai tenaga kependidikan  saat menunggu di depan sekolah.

Sementara itu, kepala sekolah belum bisa dikonfirmasi karena situasi tidak memungkinkan. Dalam pertemuan antara guru-guru dan kepala sekolah dijaga ketat oleh scurity sekolah.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini