Kemacetan di jalur puncak Bogor sejak Sabtu hingga Senin (16/9/2024). |
inijabar.com, Kabupaten Bogor- Kemacetan di jalur Puncak Bogor libur panjang Maulid Nabi Muhammad dipadati hingga 150 ribu kemdaraan Senin (16/9/2024).
Hal itu dikatakan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro. Menurut nya, sistem ganjil genap merupakayan rekayasa mengurai kemacetan.
"Jumlah kendaraan itu sampai 150 ribu baik itu pemotor atau pemobil," ucapnya. Senin (16/9/2024).
Rio menyatakan, selain sistem ganjil genap, juga sistem satu arah atau one way diberlakukan sejak Jumat (13/9/2024), untuk mengurangi kepadatan volume kendaraan.
Sebanyak 300 personel kepolisian dari Polres Bogor diturunkan untuk menangani lalu lintas di sepanjang jalur wisata Puncak untuk membantu para wisatawan.
"Jadi, saya imbau kepada seluruh pengguna khususnya dari atas ke bawah apabila ada kesulitan butuh pertolongan, itu anggota saya tersebar kurang lebih 300 orang. Silakan hubungi anggota Polri yang ada di lapangan apabila butuh pelayanan," kata Rio.
Saat ini di jalur puncak sudah terkuras sebagian, dan menyisakan sekitar 80 ribu kendaraan. Rio menjelaskan, Satlantas Polres Bogor masih memberlakukan sistem satu arah atau one way dari arah Puncak menuju Jakarta sejak Senin (16/9/2024) pagi.
"Sudah one way dari atas ke bawah. Kita akan memprioritaskan orang ke bawah. Dari Jakarta ke arah Puncak sementara kita tutup, kita alihkan ke jalur-jalur yang kecil,"ungkapnya.(*)