 |
| Ilustrasi |
inijabar.com, Kabupaten Tasikmalaya- Rencana study tour SD Negeri Puncak Mulya Kecamatan Manonjaya ditolak orang tua siswa. Pasalnya biaya kegiatan tersebut sebesar Rp465 ribu per siswa dinilai mahal untuk tujuan ke beberapa titik di Kota Bandung.
"Saya merasa keberatan dengan rencana study tour yang memerlukan biaya sebesar Rp 465 ribu. Ada beberapa orangtua siswa juga yang merasa keberatan bukan hanya biaya tetapi dengan lokasi yng akan dituju,"ungkap salah satu orang tua siswa kelas VI. Kamis (17/10/2024).
Rencana study tour SDN Puncakmulya akan ke kota Bandung dengan tujuan Karang Setra, Park Zoo lembang, Masjid Aljabar, dan centra oleh oleh.
"Awalnya saya secara baik-baik menghubungi pihak sekolah tersebut untuk menanyakan terkait ada orangtua siswa yang merasa keberatan. Pertama oleh kepala sekolah disambut terbuka dan menyuruh mendata orangtua siswa yang keberatan,"bebernya.
Namun setelah mendata, kata dia, saat sore hari ada telpon dari kepala sekolah mengubungi lewat washapp dan malah menuduh sebagai provokator.
"Bu kepsek nuduh saya memprovokasi orang tua murid lainnya dan memaksa suruh menandatangani terkait keberatan mengenai study tour,"katanya.
"Saya tidak terima dengan ucapan kepala sekolah yang menyebut saya sebagai provokator karena saya tidak merasa begitu yang sebenarnya,"ssmbunganya.
.jpeg)
.jpg)
