Stunting Di Ciamis Tak Pernah Turun, Sekda; Kita Hanya Banyak Rapat dan Sosialisasi Tanpa Action

Redaktur author photo

 

Sekda Ciamis Andang Firman saat memberikan pemaparan di Rakor Tim Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Ciamis.

inijabar.com, Ciamis- Rapat Kordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting tingkat Kabupaten Ciamis yang dilaksanakan di Aula PKK Pemkab Ciamis pada Kamis (14/11/2024) dihadiri Sekda Ciamis Andang Firman, PKK, dan sejumlah SKPD di lingkup Ciamis.

Dalam arahannya Sekda Ciamis Andang Firman mengatakan, menurut DPA stunting di Ciamis harus turun.

"Menurut DPA nya 'kedah' turun kasus stunting. Walaupun contohnya ada di satu desa yaitu Desa Darmaya bagaimana contoh nanti bagaimana perlakuan terhadap balita yang usianya 0 sampai 2 tahun. Bagaimana perlakuan pada ibu hamil dan ibu menyusui,"ujarnya. Kamis (14/11/2024).

"Jangan sampai kita banyak sosialisasi, tapi secara administrasi juga harus dilakukan,"sambung Andang.

Dia juga mengatakan, berdasarkan survey SKI angka stunting di Ciamis 25 persen. Jadi, kata dia, hal itu ironis.

"Itu ironis, jadi kegiatan kita hanya sebatas rapat-rapat, sebatas sosialisasi, tapi action terhadap orang yang stunting lemah. Nah ini mudah-mudahan data itu membuat kota terprovokasi bagaimana kita melakukan penanganan stunting itu,"ungkap Andang.

"Jangan sampai dari sekian waktu yang lama kita lemah dalam penanganan stunting. 5 tahun (2019 ke 2024) waktu yang cukup lama tapi stunting tidak pernah turun. Itu permasalahan besar,"bebernya.(diki)



Share:
Komentar

Berita Terkini