Disdik Kota Bogor Buka Peluang Guru SD Jadi Kepsek SMP

Redaktur author photo
Ilustrasi

inijabar.com, Kota Bogor – Banyaknya guru ataupun kepala sekolah di Kota Bogor yang sudah pensiun membuat beberapa sekolah kekurangan guru atau kepala sekolah.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Irwan Riyanto mengungkapkan setiap bulannya sekitar 20 orang baik guru maupun kepala sekolah yang sudah purna tugas atau pensiun.

“Sehingga saat ini, yang sekarang saya PLT kan ada 25 kepala sekolah jenjang SMP dan jenjang pendidikan SD ada 4 yang di PLT kan,” ujarnya. Senin (16/12/2024).

Pihaknya berencana membuka peluang bagi guru SD menjadi kepala.sekolah di SMP. Disdik Kota Bogor mengintruksikan kepada tenaga pendidik atau guru SD untuk segera mendaftarkan diri dalam seleksi menjadi Kepala SMP (sekolah menengah pertama), Senin (16/12/2024).

“Rencana kebijakan itu sudah di koordinasikan secara internal oleh kita dan saya sudah tanya ke Sekdis. Kemudian ke Kabid SD, lalu ke Kabid SMP jawabannya boleh, kalau boleh saya akan lakukan tapi dengan ketat,” tutur Irwan pada media.

Dia menjelaskan, hal itu bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi siapapun yang memiliki kemampuan lebih dibidang kepemimpinan dan pola mendidik siswa.

Apalagi, kata Irwan jumlah SD Negeri di Kota Bogor lebih banyak ketimbang jumlah SMP Negeri yang ada. Untuk SD Negeri ada 209 dan SMP ada 21, tahun depan baru 23.

“Jika memungkinkan kenapa tidak, dari guru SMP bisa jadi Kepsek SD bagi yang berminat, dan yang guru SD bisa jadi kepala Sekolah SMP,” ujarnya.

Dia menegaskan, seleksinya akan ketat, dan tidak mesti berasal dari guru penggerak, karena salah satu syarat yang paling penting memiliki kinerja baik di masing-masing satuan pendidikan.

“Tapi tetap saya berharap guru penggerak bisa jadi motor perbaikan, jadi sekarang silahkan berlomba lomba untuk memberikan kinerja yang baik saja,”tandasnya.(*)

Share:
Komentar

Berita Terkini