Paparan LPJ Rektor ITB Ingatkan Ancaman Era Post Normal Science Bagi Perguruan Tinggi

Redaktur author photo
Rektor ITB periode 2020-2025 Prof.Reini Wirahadikusuma

inijabar.com, Kota Bandung- Rektor ITB periode 2020-2025, Prof. Reini Wirahadikusumah, menyampaikan pidato pertanggungjawaban pada akhir masa jabatannya dalam acara bertajuk 'Refleksi Perjalanan Transformasi ITB 2020-2025' di Aula Barat ITB, Jumat (17/1/2025) pagi. 

Acara ini juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi ITB, @itbofficial.

Jabatan Reini selaku Rektor ITB  periode 2020-2025  akan diganti oleh Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, dan akan dilantik sebagai rektor ITB periode 2025-2030 pada Senin 20 Januari 2025.

Dalam pidatonya, Reini memaparkan berbagai pencapaian ITB sejak awal dirinya dilantik pada 20 Januari 2020 silam. 

Salah satu poin penting yang disampaikan Reini adalah ancaman kedatangan era 'Post-normal science' bagi perguruan tinggi. 

Post-normal science merujuk pada situasi ketika ilmu pengetahuan tidak lagi eksklusif dikuasai oleh institusi-institusi perguruan tinggi, melainkan dibuka seluas-luasnya kepada publik. Hal ini berimbas kepada turunnya tingkat kepercayaan masyarakat kepada institusi perguruan tinggi.

"Ke depan, persaingan universitas menjadi jauh lebih keras. Karena yang disebut dengan post-normal science. Intinya kira-kira begini. Unit kampus itu bukan satu satunya tempat mengembangkan ilmu, yang paling tahu ilmu pengetahuan. Tetapi, masyarakat, LSM, bahkan AI, semuanya tidak kalah dengan perguruan tinggi,"ujarnya. 

Jadi, sambung dia, dimana posisi post-normal science ini di perguruan tinggi?. Dia menjelaskan, (kini) elemen masyarakat tidak lagi mengacu pada perguruan tinggi sebagai (sumber) ilmu pengetahuan dan teknologi. 

"Tapi banyak pihak lain yang juga, sama fungsinya sebagai pengembangan ilmu tersebut. Jadi, itu, repositioning ITB itu seperti apa?" papar Reini.

Di acara tersebut juga dilaksanakan peluncuran buku berjudul Aura Biru 4, edisi keempat dari seri buku Aura Biru. Buku memuat kumpulan opini, pemikiran, kenangan dan renungan para tokoh-tokoh ITB.(adi)

Share:
Komentar

Berita Terkini