![]() |
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi saat memberikan kompensasi pada 43 tukang becak di Subang Rp3 juta per orang. |
inijabar.com, Subang - Sesuai janjinya yang akan memberikan kompensasi pada para tukang becak, kusir delaman, pengemudi ojek, sebesar Rp3 juta per orang. Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kembali mengingatkan hanya bagi pekerja tersebut yang dilalui jalur mudik.
Kompensasi ini bertujuan untuk mengurangi kemacetan selama Arus Mudik/ Balik Lebaran Idul Fitri. Karena mereka tidak boleh bekerja sebelum dan sesudah lebaran.
Pria yang akran disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) tersebut mengatakan, pemberian dibagi dua tahap. Tahap pertama sebelum lebaran sebesar Rp1.5 juta per orang. Kemudian sisanya setelah lebaran Rp1.5 juta.
"Kita ngasih Rp3 juta dalam bentuk ditransfer uangnya, Rp1,5 juta itu sebelum lebaran, dan Rp1,5 juta setelah lebaran," ujarnya saat penyerahan kompensasi di Mako Polres Subang. Kamis (20/3/2025).
Pembagian tersebut dilakukan dua tahap, kata KDM, agar tidak ada kusir delman, tukang ojek dan becak yang diam-diam masih bekerja mencari penumpang.
"Kenapa dibagi dua, saya khawatir nanti udah dikasih Rp3 juta, tahu-tahunya masih mangkal. Kenakalan jangan hanya ditujukan ke aparat, rakyat juga sama kalau soal kenakalan," ucap KDM.
Untuk kriteria yang mendapatkan insentif saat arus mudik dan balik, kata Dedi, adalah mereka yang biasa 'mangkal' di pasar-pasar jalur arus mudik dan balik, guna mengurangi kemacetan akibat kepadatan di titik-titik itu.
"Jadi biasa mangkal di pasar. Untuk pendataan yang biasa dilakukan oleh Polres," tuturnya.
Untuk pengemudi becak yang belum mendapatkan kompensasi berupa biaya operasional angkutan tidak bermotor (becak dan delman) di wilayah Subang akan didatakan kembali oleh pihak Dishub Subang dan Dishub Provinsi Jabar yang bekerjasama dengan pihak Bank BJB.
Ada 43 tukang becak di Subang yang dilalui jalur mudik mendapatkan kompensasi yang diberikan langsung oleh KDM didampingi Kapolda Jabar Irjen. Pol. Akhmad Wiyagus, Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, dan Wakil Bupati Subang Agus Masykur.(SriMS)