13.358 Lowongan Kerja Digelar Guna Tekan Angka Pengangguran di Kuningan

Redaktur author photo

 

Wabup Kuningan Tuti Andriani dan jajarannya didampingi Forkopimda Kuningan berpose bersama usai pembukaan Kuningan Job Fair 2025

inijabar.com, Kuningan- Sebanyak 13.358 lowongan kerja digelar melalui Kuningan Job Fair 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan dilaksanakan di GOR Ewangga pada Rabu (16/4/2025).

Wakil Bupati Kuningan, Hj. Tuti Andriani,  menyampaikan, penyediaan ribuan lowongan ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam menghadirkan solusi cepat dan tepat atas persoalan ketenagakerjaan.

“Kami tidak ingin menunda. Pengangguran harus kita hadapi secara konkret, dan pembukaan 13.358 lowongan ini adalah salah satu langkah awal dalam 100 hari kerja kami yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat,”ujarnya usai membuka acara.

Tuti menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat, termasuk pihak perusahaan, lembaga pendidikan, serta stakeholder ketenagakerjaan dalam menanggulangi persoalan pengangguran.

“Masalah ketenagakerjaan adalah tanggung jawab kita bersama. Tidak cukup hanya mengandalkan pemerintah, tetapi juga perlu keterlibatan aktif dunia usaha, lembaga pendidikan, dan masyarakat,” kata Tuti.

Dia juga mengungkapkan apresiasi kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Bursa Kerja Khusus (BKK) di SMK, serta perusahaan-perusahaan yang berpartisipasi aktif dalam penyerapan tenaga kerja.

“Pertemuan ini silahkan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh anak-anakku sekalian untuk melangkah maju dan mendapatkan pekerjaan yang barokah, semoga kegiatan ini memberi manfaat besar, khususnya bagi para pencari kerja, dan mampu menekan angka pengangguran di Kabupaten Kuningan,”ucap Tuti.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan, Dudi Pahrudin, menyebutkan, pelaksanaan Job Fair tahun ini merupakan bagian dari program strategis daerah dalam menekan angka pengangguran terbuka. 

“Kami terus berupaya memfasilitasi pertemuan antara pencari kerja dan pemberi kerja secara langsung, agar terjadi penyerapan tenaga kerja yang optimal,” jelasnya.

Dudi menerangkan, Job Fair yang menghadirkan 40 perusahaan dari dalam dan luar Kabupaten Kuningan ini menyasar pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan, khususnya lulusan SMA/SMK, D3, dan S1. Selain lowongan kerja langsung, tersedia juga layanan konsultasi karier, pelatihan singkat, dan proses wawancara di tempat.

Job Fair tersebut pun disambut antusias oleh para pencari kerja. Siti Nurhaliza (20), lulusan SMK dari Kecamatan Luragung, mengaku antusias mengikuti job fair ini. 

“Saya sangat senang bisa datang ke acara ini. Banyak pilihan lowongan, dan saya sudah ikut interview di dua perusahaan. Semoga bisa lolos dan segera bekerja,” ujarnya penuh harap.

Senada dengan itu, Aldi Pratama (22), lulusan D3 Teknik Mesin dari Kecamatan Kadugede, juga menyambut positif kegiatan ini.

“Job Fair seperti ini sangat membantu. Saya bisa langsung bertemu HRD dan tanya-tanya langsung soal posisi yang dibutuhkan. Semoga ini jadi jalan untuk saya bisa kerja,” ungkapnya.

Tak hanya melalui Job Fair, Pemkab Kuningan juga terus menggulirkan berbagai program pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan keterampilan, padat karya, serta pengembangan UMKM.(Rojik)


Share:
Komentar

Berita Terkini