1931 Calon Jamaah Haji Asal Garut Terbagi dalam 5 Kloter Mulai Ikuti Manasik

Redaktur author photo
Bupati Garut Abdusy Syakur Amin saat membuka dimulai nya Bimbingan Manasik bagi Calon Jamaah Haji Asal Garut

inijabar.com, Garut – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, membuka kegiatan Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Minggu (13/4/2025).

Calon jemaah haji asal Kabupaten Garut yang  mengikuti Manasik sebanyak 1.931 orang.

"Saya nitip sekali bapak ibu semua bahwa anda akan menjadi duta besar di Kabupaten Garut, tolong tunjukkan bahwa Garut adalah orang-orang yang hebat, orang-orang yang sadar akan sikap-sikap menjadi seorang makhluk Allah,” ujar Bupati Garut Abdusy Syakur Amin.

Syakur menyatakan, pentingnya manasik sebagai ajang simulasi, terlebih bagi calon jemaah yang belum pernah ke tanah suci. Syakur juga mengingatkan perbedaan kondisi cuaca dan lingkungan di Arab Saudi yang cenderung panas dan kelembaban yang berbeda.

“Disana tempatnya tandus, sebagian sekarang ada yang hijau, tempatnya beda berarti di sana sekarang musim panas, dan panas juga wah. Itu juga cuacanya beda,” kata Syakur.

Dia juga menekankan, pentingnya persiapan fisik dan mental yang matang mengingat rangkaian ibadah haji yang membutuhkan kondisi prima. Syakur mengingatkan para calon jemaah untuk menjaga kesehatan agar dapat melaksanakan ibadah dengan baik.

“Jangan sampai bapak ibu kesana tidak mampu menyesuaikan diri sehingga ibu berada dalam kondisi yang tidak fit. Karena kita kesana melaksanakan ibadah haji, ibadah yang membutuhkan fisik dan mental,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Saepulloh, turut menyampaikan selamat kepada para calon jemaah haji  Kabupaten Garut tahun 2025 yang akan segera diberangkatkan. 

"Ini adalah sebuah keberhargaan dan kebanggaan bagi Bapak dan Ibu sekalian terpilih menjadi tamu Allah pada tahun ini," kata Saepulloh.

Dia menyatakan, berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, terdapat tiga aspek utama dalam pelaksanaan ibadah haji, yakni hak dan kewajiban jemaah, kuota, dan biaya perjalanan.

Untuk tahun 2025, Kabupaten Garut mendapatkan kuota sebanyak 1.931 jemaah, yang terdiri dari 1.805 jemaah reguler dan 126 jemaah lanjut usia (lansia). 

Seluruh calon jemaah akan terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter), salah satunya kloter 60 yang akan diberangkatkan pada 30 Mei 2025 bersama jemaah dari Kabupaten Bogor dan Kota Bandung.

Saepulloh memastikan seluruh kesiapan teknis, termasuk armada bus, telah disiapkan oleh panitia penyelenggara ibadah haji di Kabupaten Garut.

"Kami dari Kementerian Agama akan terus hadir melayani Bapak dan Ibu. Mudah-mudahan seluruh rangkaian ibadah dapat dijalankan dengan sempurna dan kembali ke tanah air sebagai haji yang mabrur,"tandasnya.(ujang)

Share:
Komentar

Berita Terkini